Kelas Berenang – Salah Satu Olahraga Yang Dianjurkan Rasulullah

348
0

Kelas Berenang merupakan program extra di PPTQ Miftahul Khoir yang bertujuan untuk melatih para santri supaya bisa memiliki kemampuan berenang dengan baik

Pertengahan mei 2018, Alhamdulillah kita bersama bisa melaksanakan kegiatan olahraga sekaligus refreshing yaitu berenang di kolam renang umum ABOH (Taman Rekreasi Mutiara Sukamulya) yang terletak di Jalan Sukamulya, Sukamulya, Kec. Bungursari, Tasikmalaya. Bersama para santri penghafal qur’an, kita belajar teknik teknik dasar berenang. Salah satu olahraga yang dianjurkan oleh Nabi kita Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam.

Santri Ikhwan dan Akhwat berpose setelah melaksanakan kegiatan Riyadhoh Berenang. Beberapa diantaranya sudah mahir berenang namun ada juga santri yang takut berenang, takut tenggelam. Kegiatan ini juga menantang para santri untuk berani masuk ke dalam air, berenang dan bertahan.

Selain baik untuk kesehatan jantung dan paru-paru, berenang juga bisa meningkatkan kekuatan otot dan tulang. Sehingga selain para santri diharuskan untuk menghafal Al Qur’an, juga diharuskan untuk bisa berenang.

Salah satu keunggulan santri yang bisa berenang dan tidak adalah dalam nafas membaca Al Qur’an. Semakin panjang nafas, semakin bisa membaca Al Qur’dan dengan baik terutama bagi Santri yang memiliki bakat di cabang Quro atau Qiraah.

 كُلُّ شَيْءٍ لَيْسَ فِيهِ ذِكْرُ اللَّهِ ، فَهُوَ لَهُوٌ وَلَعِبٌ ، إِلا أَرْبَعَ مُلاعَبَةُ الرَّجُلِ امْرَأَتَهُ ، وَتَأْدِيبُ الرَّجُلِ فَرَسَهُ ، وَمَشْيُهُ بَيْنَ الْغَرَضَيْنِ ، وَتَعْلِيمُ الرَّجُلِ السَّبَّاحَةَ 

“Setiap hal yang tidak ada dzikir kepada Allah adalah lahwun (kesia-siaan) dan permainan belaka, kecuali empat: candaan suami kepada istrinya, seorang lelaki yang melatih kudanya, latihan memanah, dan mengajarkan renang

Dishahihkan Al Albani dalam Shahih Al Jaami’ (4534)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *